
Peserta yang didominasi ibu-ibu rumah tangga dari warga Sedahkidul ini antusias mengikuti selama pelatihan. Ada yang membuat bumbu, ada yang merebus mie dan membuat kuah untuk bakso.
"Saya sangat senang mengikuti pelatihan ini. Saya ikut terus selama pelatihan. Resep dari sini akan saya coba di rumah," kata Hartini Wati (39) kepada KIMSPot saat membuat bakso bakar.
Menurut Eryul Mufidah, SE, Ketua LKP Andre, dengan selesainya acara ini ia berharap agar peserta lebih kreatif. Sehingga nantinya peserta berani untuk membuat usaha baru.
"Penutupan pelatihan ini bukanlah akhir. Tetapi awal kerja sama untuk memasarkan produk baru dari peserta pelatihan, " kata Eryul.
Dalam kesempatan ini, Kepala Desa Sedahkidul M.Choirul Huda berterima kasih kepada pendamping kegiatan dan peserta yang telah mensukseskan acara ini.
"Pemerintah Desa Sedahkidul mendukung untuk pengembangan usaha pembuatan sate. Tentang permodalan, nanti dapat bekerja sama dengan Koperasi Wanita atau PNPM", kata Huda.
Senada hal tersebut, Camat Purwosari Bambang Suprianto, SE memberi motivasi kepada peserta pelatihan untuk melanjutkan pembentukan wirausaha. Sehingga dapat meningkatkan pendapatan ekonomi keluarga.
"Yang terpenting dalam pelatihan ini adalah peserta menguasai ilmu pelatihan. Setelahnya nanti, peserta dapat mengembangkan untuk menjadi wira usaha. Saya berharap pelatihan ini bermanfaat bagi warga. Agar usahanya nanti berjalan, dapat berkerja sama dengan pemerintah desa," kata Bambang.
Acara pun dilanjutkan dengan penutupan. Di akhir acara, dilanjutkan dengan foto bersama untuk kenang-kenangan setelah 6 hari bekerja sama dalam pelatihan ini. (KIMSPot)
0 comments:
Post a Comment